Bupati dan Ketua KONI Bangga Semua Atlet Lokal
Sumbawa Besar (Sumbawasatu.com)-
Para atlet asal Kabupaten Sumbawa peraih medali baik emas, perak dan perunggu pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB ke XI tahun 2023, menerima bonus. Selain itu, pelatih dan Cabang Olahraga (Cabor) berprestasi juga diberikan bonus.
Secara keseluruhan bonus yang diserahkan Senin (6/3) berupa uang tunai dan diterima langsung atlet maupun pelatih. Bonus itu untuk peraih medali emas perorangan senilai Rp 10 juta. Bonus juga untuk peraih medali untuk nomor beregu dengan formasi yang berbeda. Mulai dari Beregu dua orang, beregu 3 orang, beregu empat orang. Juga untuk beregu lima orang beregu enam orang serta beregu 12 orang.
Bupati juga menyerahkan bonus untuk cabor terbaik meliputi Atletik, Perpani (Panahan) dan sepak Takraw (PSTI) masing-masing sebesar Rp10 juta. Bonus juga diberikan untuk para pelatih. Total bonus keseluruhan yang diberikan Pemda Sumbawa sekitar Rp 1,3 miliar lebih.
Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah mengatakan, Sumbawa patut berbangga dengan prestasi atlet Sumbawa di Porprov NTB dengan meraup 41 medali emas, 37 medali perak dan 56 medali perunggu. Dan yang membanggakan lagi, sambung H. Mo, sapaan akrab Bupati, semua atlet di Porprov NTB merupakan warga Sumbawa. “Yang membuat saya pribadi bangga maupun teman-teman Pemda semua atlet kita berasal dari Sumbawa. Murni atlet kita lokal semua. Luar biasa,” kata H. Mo.
Menurutnya, bagi Cabor atau atlet yang belum sukses, masih ada kesempatan untuk memperbaikinya menjadi lebih baik. Karenanya ke depan sambungnya, KONI dan pengurus cabang olahraga melakukan evaluasi hingga apapun kendala bisa ditutupi pada event serupa dimasa mendatang. “Saya dengar ada beberapa hal yang perlu dievaluasi. Itu perlu diperhatikan hal-hal yang sifatnya teknis maupun non teknis. Sehingga ke depannya kendala seperti itu tidak muncul di Porprov mendatang,” tukasnya.
Sementara Ketua KONI Kabupaten Sumbawa, Syamsul Fikri menegaskan, hasil Kabupaten Sumbawa tersebut tidak merupakan kegagalan. Justru sebaliknya, Fikri menilai hasil itu merupakan sebuah kesuksesan.
Lebih jauh dijelaskan, kontingen Sumbawa hanya mengikuti 26 cabang olahraga. Sementara daerah lain seperti Kabupaten Dompu yang duduk diurutan ke II mengikuti 33 Cabor dan Kota Mataram dipuncak klasemen mengikuti 34 cabang olahraga. “Sumbawa yang ikut di 26 cabor meraih 41 emas. Hanya beda 1 emas dengan Dompu yang ikut 33 cabor,” tandas Fikri.
Senada dengan yang dikatakan bupati, Fikri mengaku yang lebih membanggakan, semua atlet Sumbawa merupakan warga Sumbawa. “Kita menciptakan kualitas. Tidak kuantitas. Yang bertarung nanti di Pra PON atau di PON dipastikan pasti ada atlet-atlet Sumbawa,” tukasnya.
Pengalaman Porprov XI 2023 ini, kata Fikri yang juga wakil ketua DPRD Sumbawa, hendaknya menjadi pembelajaran berharga. Baik atlet yang belum beruntung, agar lebih semangat dan meningkatkan kualitasnya.
Hadir pada penyerahan bonus atlet , Wakil Bupati Sumbawa, Hj Dewi Noviany, Ketua DPRD, A. Rafiq, anggota Forkopimda, para Wakil Ketua DPRD Sumbawa, para ketua dan pengurus Cabor, pimpinan OPD, serta lainnya. (SS/R)