Home / Ragam

Minggu, 11 Agustus 2024 - 14:41 WIB

Permudah Peternak, Pemdes Poto dan UTS Produksi Pakan Silase

Sumbawa Besar (Sumbawasatu.com)-

Kelangkaan pakan ternak sering kali terjadi pada musim kemarau. Kondisi ini menyulitkan para petani ternak mendapatkan pakan berkualitas.

Untuk menjawab persoalan tersebut, Pemerintah Desa Poto bekerja sama dengan akademisi di tiga fakultas pada Universitas Teknologi Sumbawa (UTS), yakni Fakultas Teknik Informatika, Fakultas Peternakan dan Fakultas Teknik Industri.

“Perjanjian Kerja Sama sudah kita lakukan. Ini sebagai tindak lanjut komunikasi saya dua tahun yang lalu,” jelas Kepala Desa Poto, Fathul Muin, S.P sambil menyebutkan bahwa perjanjian dimaksud terkait program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat atau PKM.

Program ini, menurut Kades Fathul, fokus pada upaya penyediaan pakan ternak berkualitas terutama bagi ribuan ternak ruminansia seperti sapi, kerbau dan kambing yang ada di wilayah Desa Poto, Kecamatan Moyo Hilir.

BACA JUGA  Gandeng PWI Sumbawa, Tim Humas BKHIT NTB Belajar Menulis

Tim UTS yang dipimpin Yuliadi, S. Kom., M.Kom. (Teknik Informatika) didampingi dua akademisi lain yakni Imam Munandar, S. Pt., M. Si. ( Peternakan ) dan Koko Hermanto, S. Si., M. Sc. ( Teknik Industri ) berperan memfasilitasi peningkatan kapasitas masyarakat melalui kegiatan pelatihan dan praktek lapangan pembuatan pakan ternak.
Kegiatan ini melibatkan Karang Taruna dan Kelompok Tani Ternak.

Sedangkan Pemerintah Desa menyediakan fasilitas pengolahan berupa empat mesin pencacah masing- masing dengan kapasitas 50-70 kg pakan perjam.

BACA JUGA  Melalui Jumat Curhat,  Kapolsek KPL Tano Dialog Kamtibmas dengan Stakeholder

Fathul mengungkapkan, kegiatan penyediaan pakan ternak ke depan diproyeksikan menjadi industri pakan yang akan dikelola bersama oleh kelompok tani ternak, karang taruna dan BUMDes

Akademisi Fakultas Peternakan UTS, Imam Munandar,menjelaskan kegiatan PKM ini mencakup pembuatan pakan ternak, pengemasan dan promosi.
Khusus pembuatan pakan menggunakan dua metode yaitu pengawetan pakan atau Silase dan fermentasi.

“Pakan silase menggunakan bahan dasar hijauan pakan ternak yang bertujuan memperpanjang masa simpan dan menjaga nutrisi pada pakan hijauan tersebut. Sedangkan pembuatan pakan fermentasi bahan dasarnya dari limbah jerami atau limbah jagung yang difermentasi untuk meningkatkan kandungan nutrisinya,” jelas Imam.(ind/r)

Share :

Baca Juga

Ragam

Karantina Pertanian Sumbawa Sosialisasi Perlakuan Fumigasi Phosphine dalam Rangka Ekspor Komoditas Pertanian

Ragam

PT SBS Pastikan Diri Taat Aturan, Tapi Merasa Terus Diganggu

Ragam

Masyarakat Sumbawa Sambut Antusias Kedatangan Lola Peraih Juara Nasional Forsa Idol

Ragam

Pererat Silaturahmi dengan Wartawan, Karantina Pertanian Sumbawa Gelar “Coffee Morning”

Ragam

Kemenkumham Realisasikan 97,16% Anggaran di Tahun 2023

Ragam

Sasar Mahasiswa, Imigrasi Sumbawa Gelar Sosialisasi Keimigrasian

Ragam

Tunggakan Iuran Peserta BPJS Mandiri di Sumbawa Mencapai Puluhan Miliar

Ragam

Berbagi kepada Sesama, Sat Resnarkoba Polres Sumbawa Bagikan Bantuan Sosial
error: Content is protected !!