Home / Politik dan Pemerintahan

Senin, 18 November 2024 - 02:17 WIB

H. Jarot Setuju dengan STBM, Hj. Noviany  Sepakat dengan Konsep Infrastruktur Mo-BJS

Sumbawa Besar (Sumbawasatu.com)-

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbawa kembali menggelar debat kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Minggu (17/11/2024) malam, di hoteel Sernu Sumbawa.

Keempat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa diuji dan saling menguji dengan berbagai pertanyaan bidang kesehatan, infrastruktur, pendidikan dan persoalan daerah lainnya.

Soal ketersediaan pupuk menurut Calon Wakil Bupati Sumbawa, H.Burhanuddin Jafar Salam, SH,MH, menyatakan akan meminta tambahan kuota dari pemerintah pusat. Selain itu,  Pengawasan tahap distribusi, terutama saat bongkar muat Waktu 2 krusial perlu pengawasan dari Komite pengawasan.

Selain itu, soal infrastruktur Mo-BJS akan melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan ke daerah terpencil. Terutama peningkatan status jalan dari jalan desa ke jalan Kabupaten.

BACA JUGA  Pencanangan Aksi Bergizi Serentak,Wabup Tekankan Pentingnya Biasakan Anak Terapkan Pola Hidup Sehat

H. BJS memberikan pertanyaan kepada Paslon Satu HJ. Dewi Noviany, M.Pd,  Pendidikan karakter terintegrasi  dengan smart  city. Smart City menurut BJS perlu 33 tahun 2021 akan dilanjutkan oleh Mo BJS. Secara sempurna dilanjutkan baik secara formal dan informal.

Soal Sanitasi lingkungan berbasis masyarakat STBM dan telah dicanangkan dan sukses dengan lima pilar ditanyakan ke calon nomor urut 2 Jarot Anshori. Apakah perlu dilanjutkan atau diganti program lain.

Menurut H. Jarot  paslon nomor urut 2 menjawab pertanyaan H.BJS, STBM  cukup bagus untuk dilanjutkan. Pencegahan penyakit. “Sangat setuju dilanjutkan program  STBM. Kami Belum menemukan pengganti STBM,” kata Jarot

“Mo BJS siap melanjutkan STBM, karena disepakati semua calon lain,” kata BJS

BACA JUGA  Abdul Rafiq Bersama Millenial Kunjungi Museum, Perlu Dijaga Kelestariannya

Bagaimana mengalokasikan STBM dengan penurunan Stunting. Tanya BJS ke Nomor 3 Rafiq- Sahril.

Perlu di intervensi penambahan  gizi ibu dan anak. Terutama ibu Hamil. Sehingga Kabupaten Sumbawa meraih penghargaan penurunan Stunting 2023-2024.

Pembangunan infrastruktur merata di seluruh Kabupaten  Sumbawa. Menurut BJS, jalan mantab misalnya sudah diatas 60 persen. Air Bersih SPAM Ai Ngelar 2025 tuntas. Akan terus berkelanjutan pembangunan  daerah terutama soal pembangunan Infrastruktur. Bupati juga telah berkoordinasi dengan kementerian  PU.

Jawaban BJS di Amiini dan disetujui Hj Dewi Noviany. “Apa yang disampaikannya H. BJS kami sepakat. Pembangunan harus berkelanjutan. Hanya saja Kami bersama H.Mo belum maksimal karena masa jabatan yang hanya 3.5 tahun,” kata H.Dewi Noviany.(ind/r)

Share :

Baca Juga

Politik dan Pemerintahan

Peningkatan Infrastruktur Pertanian Jadi Prioritas Jarot-Ansori untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani

Politik dan Pemerintahan

Diikuti 107 Peserta, Inilah Juara Lomba Menulis Sinopsis dan Resensi Tingkat Kabupaten Sumbawa

Politik dan Pemerintahan

Surfing Masuk Sekolah, Memperkuat KSB Gudang Atlet Surfing Menyambut PON 2028 NTB NTT

Politik dan Pemerintahan

Pemda Sumbawa Dukung Program Digitalisasi Daerah

Politik dan Pemerintahan

Kapolres Sumbawa Berikan Penghargaan Personel Berprestasi

Politik dan Pemerintahan

Menteri Pertanian Tanam Jagung di Sumbawa untuk Perkuat Persediaan Nasional 2024

Politik dan Pemerintahan

Bupati Sumbawa Mendapat Pembekalan dari Lemhanas dan Menteri Keuangan

Politik dan Pemerintahan

UPT. Museum Sumbawa Terima Kunjungan Anggota DPD RI Dapil NTB
error: Content is protected !!